Wednesday 27 January 2016

Pengertian Kista Ovarium

Pengertian Kista Ovarium

epssub.blogspot.com - Tiap wanita memiliki dua indung telur (ovarium), satu di bagian kanan dan satu di kiri rahim. Ovarium yg berukuran sebesar biji kenari ni termasuk dlm sistem reproduksi wanita. Organ ni berfungsi menghasilkan sel telur tiap bulan (mulai dari masa pubertas hingga menopause) dan jg memproduksi hormon estrogen dan progesteron.
Fungsi ovarium terkadang dpt mengalami gangguan dan kista termasuk gangguan yg sering terjadi. Kista ovarium adlh kantong berisi cairan yg terbentuk dlm ovarium.
Kista ovarium memiliki dua kategori utama. Kista fungsional yg muncul sebagai bagian dari siklus menstruasi. Kista yg paling umum terjadi ni dpt hilang sendiri dan tak berbahaya. Berlawanan dgn kista fungsional, terdapat jenis kista yg mengandung sel abnormal. Sebagian kecil kasus mempunyai sel abnormal yg bersifat kanker.
Gejala Kista Ovarium

Sebagian besar wanita pernah memiliki kista ovarium. Kista umumnya tak menyebabkan gejala dan dpt hilang sendiri dlm beberapa bulan.
Tetapi kista berukuran besar / yg pecah dpt mengakibatkan gejala yg serius sehingga perlu ditangani melalui operasi. Gejala kista ovarium yg perlu diwaspadai antara lain:
  • Menstruasi yg tak teratur.
  • Nyeri pd tulang panggul.
  • Sering buang air kecil.
  • Pencernaan yg tak lancar.
  • Senantiasa merasa kenyang / kembung.
  • Sulit buang air besar.
Jika kista ovarium menyebabkan gejala, Anda akan dirujuk ke dokter spesialis ginekologi untk menjalani pemeriksaan lebih lanjut dan untk memastikan diagnosis. Misalnya, pemeriksaan organ intim, USG, serta tes darah.
Langkah Pengobatan untk Mengatasi Kista
Kista umumnya akan hilang sendiri dlm beberapa bulan. Untuk memastikannya, Anda dpt menjalani pemeriksaan USG. Berikut beberapa faktor yg menentukan perlu / tidaknya pengangkatan kista:
  • Ada / tak adanya gejala. Sekitar empat persen kasus kista akan menyebabkan gejala. Jika gejala terjadi, operasi pengangkatan akan dianjurkan.
  • Ukuran dan kandungan kista. Kista yg berukuran besar dan yg diperkirakan mengandung sel abnormal perlu diangkat melalui operasi.
  • Kista terjadi dlm masa menopause. Wanita yg telah mengalami menopause memiliki risiko lebih tinggi untk menderita kanker ovarium yg berkembang dari kista.

Penderita kista yg telah mengalami menopause dianjurkan untk menjalani tes darah dan USG secara teratur untk memastikan hilangnya kista dlm waktu dekat. Jika tidak, kista perlu memerlukan langkah penanganan melalui operasi pengangkatan karena berpotensi berkembang menjadi kanker ovarium.
Dampak Kista pd Kesuburan
Kista sering dinilai dpt mengganggu kesuburan seorang wanita. Anggapan ni tak sepenuhnya benar karena pd umumnya kista dpt diangkat dgn mudah tanpa mengganggu ovarium. Tapi untk jenis kista ovarium yg kompleks, penanganannya melalui operasi dpt memengaruhi tingkat kesuburan Anda.
**************
Untuk membantu mengatasi kista selain operasi bisa menggunakan produk Hydroxygen Plus dan Femona. Info lanjut di www.terapikista.com

No comments:

Post a Comment

Contact Us

Name

Email *

Message *

All content at Blog Eps was found freely distributed on the internet and is presented for informational purposes only.
Images / photos / videos found in this site reserved by its respective owners.
We does not upload or host any files.
Home | DMCA | Contact