[Sosial] Kereta Hantu Nazi Sarat Emas Ditemukan di Polandia?

Kereta api Nazi. Foto

SAUNG99 - Sebuah kerata api buatan Nazi yg menjadi legenda, menjadi perburuan banyak orang. Pasalnya, kereta api yg dijuluki 'kereta hantu' ni sarat dgn harta, dan telah menghilang hampir 70 tahun yg lalu.

Entah bagaimana, legenda ni tersebar dan Nazi pd saat itu mencoba untk menyembunyikan harta mereka dari Soviet. Tapi beredar kabar, jika kereta hantu tersebut telah dikirim ke bagian barat daya saat itu.

Menurut legenda juga, kereta tersebut disenjatai, agar bisa melawan jika dihadang oleh musuh. Melalui pegunungan menuju perbatasan, kemungkinan kereta ni tersembunyi di sebuah terowongan, yg lama terlupakan di pegunungan Polandia.

Sekarang, sebuah firma hukum telah menghubungi pemerintah setempat di distrik barat daya Polandia dari Walbrzych, jika mereka telah menemukan kereta api sepanjang 148 meter.

Di bawah hukum Polandia, mereka berhak atas 10 persen dari nilai temuan ini.

"Daerah tak pernah digali sebelumnya dan kita tak tahu apa yg akan kita temukan, " ucap juru bicara firma tersebut.

Laporan berita setempat mengatakan kereta tersebut hilang pd tahun 1945, kereta ni penuh dgn harta jarahan dari kota Breslau, Jerman yg sekarang disebut Wroclaw dan bagian dari Polandia.

Salah satu laporan media lokal mengatakan, jika kereta tersebut dilapisi baja milik Wehrmacht, militer Nazi Jerman.

Kereta ni terlihat terakhir kali memasuki terowongan dekat Ksiaz Castle, di wilayah Silesian pegunungan rendah, dan tak pernah muncul sampai saat ini. Menurut teori, terowongan kemudian tertutup dan lokasinya terlupakan.

Tapi beberapa orang skeptis mengatakan, tak ada bukti bahwa kereta itu pernah ada.

"Sejumlah orang telah mencari kereta, merusak alam, tapi tak ada yg menemukannnya, " dikutip Radio Wroclaw Joanna Lamparska mengatakan, seorang ahli sejarah di kawasan itu.

Saat itu pasukan Nazi mengirim 24 gerbong barang dari Budapest ke Jerman, yg penuh dgn harta di antaranya emas, perak dan lukisan berharga yg disita dari orang-orang Yahudi yg diperkirakan bernilai £125 juta / Rp1.8 triliun.